Perawatan mobil dengan engine flush - banyak sekali produk produk yang ditawarkan didunia otomotif, mulai dari produk perawatan detailing, produk aksesoris dan variasi mobil, hingga produk perawatan mesin dan komponen seperti contohnya adalah produk engine flush yang banyak dijual dan ditawarkan oleh bengkel mobil resmi.
Kondisi mesin sebelum dan setelah memakai engine flush, image via : asautoparts |
Untuk apa sih sebenarnya engine flus ini ? jika belum tahu silahkan anda baca tulisan kami yang lainnya yang membahas mengenai apa itu engine flush melalui tautan dibawah ini.
Baca juga : Mengenal engine flush, fungsi serta manfaatnya
Sekilas cara kerja engine flush
Cara kerja engine flush sangat sederhana, sebelum menguras dan mengganti oli mesin, cairan engine flush ini dimasukkan kedalam mesin mobil melalui lubang pengisian oli. Setelah engine flush dimasukkan, tutup kembali lubang pengisi oli dan nyalakan mesin mobil selama kurang lebih sekitar 5 hingga 7 menit agar engine flush bersirkulasi didalam ruang mesin dan merontokkan kerak oli yang menempel. Setelahnya anda bisa menguras oli mesin seperti biasanya dan menggantinya dengan oli yang baru.
Dari sekian banyak pemilik kendaraan pun juga masih banyak yang belum tahu kapan sebaiknya kita menggunakan engine flush pada mesin mobil. Engine flush ini termasuk produk suplemen alias tidak wajib penggunaannya, sehingga bila tidak menggunakannya pun tidak jadi masalah. Namun sangat disarankan anda memakai engine flush setiap kali melakukan penggantian oli mesin tiap mobil menempuh jarak sejauh 10.000 km atau 20.000 km.
Untuk harga dari sebotol engine flush pun sangat terjangkau sekali, hanya sekitar 75.000 sampai 100.000 anda sudah dapat merawat kondisi jeroan mesin agar senantiasa bersih tanpa harus membongkar mesin, sehingga performanya tetap prima. Nah semoga informasi diatas dapat bermanfaat dan jangan lupa untuk dibagikan artikelnya kawan. Salam otomotif.
Post a Comment for "Waktu Ideal Mobil Menggunakan Engine Flush"