Foto Proses Tahapan Menggulung Dinamo Pompa Air SHIMIZU 125 Watt 24 Alur

Menggulung dinamo pompa air tidaklah sesulit menggulung dinamo kipas angin yang cukup rumit dikarenakan memang banyaknya lilitan bantunya yang pada umumnya terdiri dari 3 set lilitan dan belum lagi ditambah dengan lilitan utamanya. Jadi 4 set lilitan untuk satu dinamo kipas angin.

Akan tetapi untuk satu dinamo pompa air hanya ada 2 set lilitan yakni lilitan utama dan lilitan bantu. Dengan info yang saya bagikan ini mungkin anda sudah paham kalau menggulung dinamo pompa air lebih mudah daripada menggulung dinamo kipas angin dan mungkin artikel ini bisa anda jadikan sebagai langkah awal belajar menggulung dinamo bagi teman-teman yang mungkin belum pernah menggulung dinamo.

Dan berikut ini adalah beberapa foto proses tahapan menggulung dinamo pompa air merk Shimizu 125 Watt.
Langkah pertama adalah membongkar kawat dinamo bekas untuk digulung ulang dengan cara potong salah satu sisi kawat dinamonya kemudian lepaskan semua tali pengikat yang ada pada sisi kawat sisanya.
Keluarkan kawat-kawatnya dengan tang, lalu bongkar juga mika bekas apabila sudah tidak layak pakai. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk menggulung dinamonya.
Buat mika dengan ukuran 21mm x 45mm sebanyak 24 buah (jumlah keseluruhan lubang kern).
Lipat kedua sisi mikanya seperti diatas.
Setelah kedua sisi mika terlipat, sekarang bengkokkan bagian tengah mikanya menggunakan mal padat, bisa anda lihat sendiri pada gambar saya menggunakan baut panjang untuk membengkokkannya.
Seperti inilah jadinya setelah dibengkokkan dan mika pun siap untuk dimasukkan.
Masukkan mika dari salah satu sisi pada kern dengan diselipkan kelubang kernnya.
Setelah memasukkan mikanya lakukan pengecekan apakah sudah masuk dengan baik.
Semua mika pun sudah masuk pada kern, jumah keseluruhannya adalah 24 buah lubang jadi banyaknya mika yang dipakai juga sama.

Sebelum melakukan proses penggulungan buat dulu mal panjang kawatnya sebagai patokan untuk menggulung. Mulailah melakukan proses penggulungan jika tidak punya mesinnya, dapat dilakukan dengan alat gulung buatan sendiri untuk lebih jelasnya lihat disini.

Lakukan proses penggulungan lilitan utama 2 kutub yang terdiri dari 8 lilitan tanpa terputus. Jangan lupa untuk mengikat setiap lilitan yang telah cukup jumlahnya, lakukan juga proses penggulungan lilitan bantunya. Ketahui juga perbedaan setiap jumlah lilitan dan panjang mal kawatnya.
Seperti inilah lilitan utama dan bantu yang sudah selesai digulung.

Proses selanjutnya adalah memasukkan kawat emailnya tetapi sebelum melakukannya, buat dulu mika untuk penutup bagian atas pada kawat email yang biasa dibutuhkan setiap kali selesai memasukkan kawat email. Potong mika dengan ukuran 15mm x 40mm (24 buah) dan 10mm x 40mm (8 buah untuk dimasukkan pada lilitan utama yang bertumpukan)
Masukkan kawat ke dalam kern dengan perlahan dan sangat hati-hati agar tidak tergores atau terkelupas pada lapisan kawat emailnya.

Setiap setelah kawat sudah masuk kedalam kern langsung tutup dengan mika yang dilipat seperti diatas.
Rapikan kawat dengan cara seperti diatas.
Masukkan lilitan kedua dengan alur arah seperti diatas.
Pertahankan arah putaran ini sampai ke lilitan yang keempat seperti pada gambar.
Kutub pertama pada lilitan utama telah selesai dimasukkan kedalam kern.
Masukkan lilitan kutub kedua seperti pada gambar diatas
Seperti inilah alur arah putaran kutub kedua
Lilitan utama telah selesai dimasukkan.
Setelah lilitan utama sekarang disusul dengan memasukkan lilitan bantu, Letakkan ujung lilitan bantu seperti pada gambar.
Kutub pertama pada lilitan bantu telah selesai dimasukkan.
Disusul dengan kutub yang kedua.
Semua lilitan telah masuk dan siap diteruskan ke proses selanjutnya yaitu proses penyambungan kabel dan pengikatan.
Kupas ujung kawat email menggunakan kertas gosok sampai lapisan kawat email terbuka.
Penyambungan antara ujung lilitan utama dan lilitan bantu dilakukan secara seri. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat skema gambar pada artikel dibawah ini.


Masukkan selongsong kabel untuk menutupi bagian yang telah di solder.
Buat mika lagi dengan ukuran 280mm x 20mm untuk memisah antara lilitan utama dengan lilitan bantu nanti.
Gunakan sisa kawat email untuk membuat jarum yang akan digunakan untuk mengikat kabel dan kawat dinamo.
Pertama-tama ikat kawat tanpa merapatkannya dan kemudian rapikan lebih menepi dengan palu karet/alat seadanya yang penting alatnya tak merusak kawat email. Merapikan lilitan ketepi ini bertujuan untuk menjaga agar posisi kawat email lebih menepi sehingga aman saat rotor atau as dimasukkan atau ketika posisi dinamo dinyalakan.
Apabila sudah dirasa lebih menepi, selanjutnya rapatkan benangnya.
Jika sudah selesai dirapatkan, ikat kemudian potong talinya.
Lakukan pula proses pengikatan pada sisi yang lain dengan cara-cara seperti sebelumnya.
Proses pengikatan telah selesai.
Sebelum proses penyirlakan periksa dulu bagian mikanya apa ada yang menonjol keluar atau kurang rapi atau juga tidak menutup dengan sempurna dan lain-lain. kalau iya maka segera perbaiki ini, anda bisa menggunakan bambu/kayu yang diraut tipis pada ujungnya untuk membantu mendorong mika.
Lakukan penyirlakan dengan botol yang dilubangi paku pada tutupnya atau bisa dengan kuas kecil. Silahkan mau pilih cara yang mana terserah, intinya adalah penyirlakan harus dilakukan secara merata hingga meresap kedalam lilitan.
Lakukan pula penjemuran dinamo sampai sirlaknya kering sehingga dinamo pun sudah jadi dan siap untuk digunakan.

Mungkin cukup sekian untuk artikel kali ini mengenai foto proses tahapan menggulung dinamo pompa air Shimizu 125 Watt, silahkan gunakan kotak komentar apabila ada yang ingin di sampaikan.

Semoga artikel yang saya bagikan ini dapat bermanfaat. Selamat mencoba dan semoga berhasil.

Post a Comment for "Foto Proses Tahapan Menggulung Dinamo Pompa Air SHIMIZU 125 Watt 24 Alur"

Template Blogger Terbaik Rekomendasi
Template Blogger Terbaik Rekomendasi
Template Blogger Terbaik Rekomendasi
Template Blogger Terbaik Rekomendasi